Tugas Cobit dan tools lain pada audit
Apa yang anda ketahui tentang
COBIT, buat dalam 3 paragraf pada blog anda dan submit ke tulisan pada
studentsite ?
COBIT (Control Objectives for Information and
Related Technology) merupakan audit sistem informasi dan dasar pengendalian
yang dibuat oleh Information Systems Audit and Control Association (ISACA) dan
IT Governance Institute (ITGI) pada tahun 1992.
COBIT bermanfaat bagi manajemen untuk membantu
menyeimbangkan antara resiko dan investasi pengendalian dalam sebuah lingkungan
IT yang sering tidak dapat diprediksi.
Siapa saja yang menggunakan COBIT? COBIT digunakan
secara umum oleh mereka yang memiliki tanggung jawab utama dalam alur proses
organisasi, mereka yang organisasinya sangat bergantung pada kualitas,
kehandalan dan penguasaan teknologi informasi.
Cobit
memiliki 4 Cakupan Domain yaitu:
1. Perencanaan dan Organisasi (Plan and Organise)
Domain ini mencakup strategi dan taktik yang
menyangkut identifikasi tentang bagaimana TI dapat memberikan kontribusi
terbaik dalam pencapaian tujuan bisnis organisasi sehingga terbentuk sebuah
organisasi yang baik dengan infrastruktur teknologi yang baik pula.
2. Pengadaan dan Implementasi (Acquire and
Implement)
Untuk mewujudkan strategi TI, solusi TI perlu
diidentifikasi, dibangun atau diperoleh dan kemudian diimplementasikan dan
diintegrasikan dalam proses bisnis.
3. Pengantaran dan Dukungan (Deliver and Support)
Domain ini berhubungan dengan penyampaian layanan
yang diinginkan, yang terdiri dari operasi pada security dan aspek
kesinambungan bisnis sampai dengan pengadaan training.
4. Pengawasan dan Evaluasi (Monitor and Evaluate)
Semua proses TI perlu dinilai secara teratur dan
berkala bagaimana kualitas dan kesesuaiannya dengan kebutuhan kontrol.
Audit adalah suatu proses kontrol
pengujian terhadap infrastruktur teknologi informasi dimana berhubungan dengan
masalah audit finansial dan audit internal. Audit lebih dikenal dengan istilah
EDP Auditing (Electronic Data Processing), biasanya digunakan untuk menguraikan
dua jenis aktifitas yang berkaitan dengan komputer.
Beberapa
software yang dapat dijadikan tools dalam melakukan audit teknologi informasi adalah :
Nipper :
Nipper
(Jaringan Infrastruktur Parser) adalah alat berbasis open source untuk membantu
profesional TI dalam mengaudit, konfigurasi dan mengelola jaringan komputer dan
perangkat jaringan infrastruktur.
Picalo :
Picalo
adalah sebuah software CAAT (Computer Assisted Audit Techniques) seperti halnya
ACL yang dapat dipergunakan untuk menganalisa data dari berbagai macam sumber.
Powertech Compliance Assessment :
Powertech
Compliance Assessment adalah automated audit tool yang dapat dipergunakan untuk
mengaudit dan mem-benchmark user access to data, public authority to libraries,
user security, system security, system auditing dan administrator rights
(special authority) sebuah serverAS/400.
Nessus :
Nessus
merupakan sebuah vulnerability assessment software, yaitu sebuah software yang
digunakan untuk mengecek tingkat vulnerabilitas suatu sistem dalam ruang
lingkup keamanan yang digunakan dalam sebuah perusahaan.
NMAP :
NMAP
merupakan open source utility untuk melakukan security auditing. NMAP atau
Network Mapper, adalah software untuk mengeksplorasi jaringan, banyak
administrator sistem dan jaringan yang menggunakan aplikasi ini menemukan
banyak fungsi dalam inventori jaringan, mengatur jadwal peningkatan service,
dan memonitor host atau waktu pelayanan.
ACL :
ACL
(Audit Command Language) adalah sebuah software CAAT (Computer Assisted Audit
Techniques) untuk melakukan analisa terhadap data dari berbagai macam sumber.
ACL for Windows (sering disebut ACL) yaitu sebuah software TABK (TEKNIK AUDIT
BERBASIS KOMPUTER) untuk membantu auditor dalam melakukan pemeriksaan di
lingkungan sistem informasi berbasis komputer atau Pemrosesan Data Elektronik.
Wireshark :
Wireshark
merupakan aplikasi analisa netwrok protokol paling digunakan di dunia,
Wireshark bisa mengcapture data dan secara interaktif menelusuri lalu lintas
yang berjalan pada jaringan komputer, berstandartkan de facto dibanyak industri
dan lembaga pendidikan.
Metasploit :
Metasploit
Framework merupakan sebuah penetration testing tool, yaitu sebuah software yang
digunakan untuk mencari celah keamanan.
Komentar
Posting Komentar